TOPNEWS62.COM, ISTAMBUL -- Hagia Sophia, atau dikenal dengan nama Aya Sofya dalam bahasa Turki, adalah salah satu destinasi wisata paling ikonik di Istanbul, Turki. Bangunan yang megah ini memiliki sejarah panjang yang meliputi tiga peran utama: sebagai katedral Kristen, masjid, dan sekarang sebagai museum yang dikunjungi jutaan wisatawan dari seluruh dunia.

Sejarah Singkat Hagia Sophia

Hagia Sophia dibangun pertama kali pada tahun 537 Masehi oleh Kaisar Bizantium, Justinian I. Awalnya berfungsi sebagai katedral utama Kekaisaran Bizantium, bangunan ini menjadi pusat keagamaan Kristen Ortodoks selama hampir 1.000 tahun. Setelah Kekaisaran Ottoman menaklukkan Konstantinopel pada tahun 1453, Sultan Mehmed II mengubah Hagia Sophia menjadi masjid, dan simbol-simbol Kristen seperti mosaik Yesus dan Bunda Maria ditutupi dengan ornamen Islam seperti kaligrafi ayat Al-Qur'an dan lambang Allah dan Muhammad.

Pada tahun 1935, setelah berdirinya Republik Turki, Presiden pertama Turki, Mustafa Kemal Atatürk, meresmikan Hagia Sophia sebagai museum, yang tetap demikian hingga 2020. Kini, Hagia Sophia kembali difungsikan sebagai masjid, meskipun masih terbuka untuk kunjungan wisatawan dari berbagai agama dan latar belakang.

Keindahan Arsitektur Hagia Sophia

Daya tarik utama Hagia Sophia adalah arsitekturnya yang luar biasa, yang menggabungkan elemen arsitektur Bizantium dan Ottoman. Kubah besar yang menjulang setinggi 55 meter di atas lantai menjadi salah satu ciri khas Hagia Sophia. Dianggap sebagai pencapaian teknik yang luar biasa, kubah ini memberikan kesan seolah-olah melayang di atas bangunan.

Interior Hagia Sophia dipenuhi dengan mosaik indah dari era Bizantium yang menggambarkan tokoh-tokoh suci dalam agama Kristen, meskipun sebagian telah dipugar setelah menjadi masjid. Anda juga akan melihat mihrab dan mimbar khas Islam, yang mencerminkan transisi bangunan ini dari katedral ke masjid.

Pengalaman Wisata di Hagia Sophia

Mengunjungi Hagia Sophia memberikan kesempatan untuk melihat langsung salah satu monumen paling bersejarah di dunia. Saat memasuki bangunan, Anda akan merasakan perpaduan sejarah yang kaya, dengan mosaik kuno di dinding, kubah megah, serta nuansa spiritual dari era Kristen dan Islam.

• Lokasi Strategis: Hagia Sophia terletak di jantung kota tua Istanbul, tepatnya di kawasan Sultanahmet. Ini membuatnya mudah diakses dan berdekatan dengan landmark terkenal lainnya, seperti Masjid Biru (Sultan Ahmed Mosque) dan Istana Topkapi.
• Waktu Terbaik untuk Berkunjung: Untuk menghindari keramaian, wisatawan disarankan untuk berkunjung pada pagi hari atau sore hari, terutama di musim panas saat jumlah pengunjung membludak. Sebagai masjid aktif, wisatawan yang ingin berkunjung harus memperhatikan jadwal salat, karena Hagia Sophia akan ditutup sementara untuk salat berjamaah.
• Dress Code: Karena Hagia Sophia sekarang kembali berfungsi sebagai masjid, pengunjung diharuskan berpakaian sopan. Wanita harus menutupi kepala dengan kerudung, dan pria serta wanita diharapkan mengenakan pakaian yang menutupi lutut.

Simbol Keberagaman Budaya

Hagia Sophia bukan hanya sebuah bangunan bersejarah, tetapi juga simbol keberagaman budaya dan agama yang hidup berdampingan di Istanbul selama berabad-abad. Melalui masa lalu sebagai katedral Kristen, masjid, dan museum, Hagia Sophia mencerminkan dinamika perubahan yang terjadi di wilayah tersebut. Bagi banyak pengunjung, Hagia Sophia adalah simbol harmoni antara dua agama besar dunia: Kristen dan Islam.

Menikmati Keindahan Istanbul

Setelah mengunjungi Hagia Sophia, jangan lupa untuk menjelajahi lebih jauh keajaiban Istanbul lainnya. Berjalan-jalanlah di Taman Sultanahmet, nikmati pemandangan Laut Marmara, atau jelajahi Pasar Grand Bazaar yang legendaris. Wisata kuliner di sekitar area ini juga tidak boleh dilewatkan, dengan banyak restoran yang menyajikan hidangan khas Turki seperti kebab, baklava, dan teh Turki.

Mengunjungi Hagia Sophia adalah perjalanan menyelami sejarah, arsitektur, dan kebudayaan yang mempesona. Setiap sudutnya memiliki cerita yang akan membuat siapa pun terpesona oleh keindahan dan kebesaran bangunan yang telah melintasi berbagai zaman dan peradaban ini.