TOPNEWS62.COM, Nias Selatan - Melalui slogan program Qurban Tanpa Batas, BMH ingin menegaskan bahwa manfaat qurban menjangkau dan membentang secara luas dan jauh hingga pelosok, pedalaman dan daerah terluar. Tidak hanya dalam negeri juga hingga luar negeri.

Khusus di Sumatera Utara, tahun ini, tim ekspedisi qurban tanpa batas BMH berhasil menjangkau muallaf dan warga muslim di kecamatan Pulau-Pulau Batu kabupaten Nias Selatan. Penyerahan dan pemotongan 141 hewan qurban dipusatkan di dusun Pasar desa Pekan Tello, kecamatan Pulau-Pulau Batu kabupaten Nias Selatan. Selasa, (18/6).

Seluruh perwakilan dari 14 kampung berkumpul dilokasi tersebut, dari sanalah kemudian dilakukan serah terima. Sebelum hewan diserahkan, terlebih dahulu dilakukan pemotongan. Namun dalam penyaluran, ada juga yang diantar langsung menggunakan perahu kecil.

Meski penyaluran hingga ke masyarakat di pulau, BMH tetap ingin agar tiap sekerat daging qurban yang dikelola, menghadirkan manfaat dan mendatangkan keberkahan. Terlihat pada penyaluran kali ini, kemanfaatan yang luar biasa, qurban tersebut menjadi alat syiar islam dan perekat silaturrahim antar warga yang selama ini terpisah karena mereka bermukim di pulau pulau yang terpisah.

Selain itu, keberadaan Dai menjadi makin kuat dan berpengaruh, sebelum warga menerima qurban, warga yang hadir mendapat pesan-pesan penting tentang qurban dari dai yang telah sekian waktu membersamai warga.

"Melihat kebahgaiaan warga yang terpancar dari mimik warga yang menerima qurban, sekejap penat kami hilang", Ucap Arif, tim penyaluran BMH Sumut yang turut mengawal penyaluran qurban ke Pulau Nias yang sebelumnya menempuh perjalanan puluhan jam dari Medan.

"Kami pastikan yang menikmati daging qurban kali ini, mencapai 1000 lebih penerima manfaat" tambah Arif

Kami senang, gembira dan bahagia bisa mendapatkan daging qurban, karena meski Idul Adha, kami tidak pasti bisa konsumsi daging. Semoga yang berqurban dilimpahkan rejekinya, juga terima kasih kepada BMH", ucap Abdul Rasidin, warga yang menerima daging qurban.

Sementara itu Ust Yusman Manik, Dai Tangguh yang bertugas di Pulau-Pulau Batu menuturkan, "Alhamdulillah qurban ini bisa menjadi penguat dakwah dan pengerat persaudaraan walaupun berbeda di pulau, walaupun masih ada kekurangan dalam kerja sama tim, semoga kedepannya dapat lebih berkontribusi lagi melalui qurban",