TOPNEWS62.COM - Jakarta, 28 April 2024 – World Water Forum ke-10 memberikan panggung kepada generasi muda untuk berperan aktif dalam upaya mitigasi dampak bencana akibat perubahan iklim. Hal ini sejalan dengan misi forum yang berlangsung di Bali pada 18–25 Mei 2024, yang bertujuan memperkuat peran Indonesia dalam menghadapi tantangan perubahan iklim, air, dan dampaknya pada sektor-sektor penting.

Firdaus Ali, Staf Khusus Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bidang Sumber Daya Air, menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda dalam forum ini. Kementerian PUPR secara aktif melibatkan pemuda dalam berbagai kegiatan terkait isu air, baik di tingkat nasional maupun internasional, termasuk dalam World Water Forum ke-10.

"Keterlibatan pemuda dalam berbagai kegiatan, seperti seminar, webinar, dan kompetisi, merupakan bagian penting dari upaya pemerintah untuk menemukan solusi atas tantangan global dalam bidang air," ujarnya.

Ali menambahkan bahwa tujuan utama partisipasi pemuda adalah untuk memperkuat kepemimpinan dan peran Indonesia sebagai tuan rumah forum. Hal ini karena pemuda merupakan generasi penerus bangsa yang akan menghadapi dampak langsung dari perubahan iklim dan masalah terkait air.

Dalam upaya mengangkat peran pemuda, agenda Bali Youth Plan diusulkan untuk menjadi bagian yang signifikan di pembukaan atau penutupan forum. Harapannya, pemuda dapat menjadi inspirasi bagi generasi mendatang dalam menyuarakan tantangan global terkait air dan iklim.

"Diharapkan Bali Youth Plan dapat memformulasikan pemikiran para pemuda di tingkat global serta memberikan rekomendasi untuk masa depan," kata Ali.

Selain itu, World Water Forum ke-10 juga menetapkan sejumlah target untuk mencapai hasil nyata dalam pengelolaan sumber daya air secara global. Program-program seperti kampanye #ShareWaterStories, Youth Podcast: Water Talk, dan Young Water Sustainability Leaders (YWSL) 2024 merupakan sebagian dari upaya tersebut.

YWSL 2024 telah menggelar Online Bootcamp yang melibatkan 300 peserta muda di seluruh dunia. Dari jumlah tersebut, 60 orang terpilih menjadi delegasi muda World Water Forum ke-10, mewakili berbagai kawasan di dunia.

World Water Forum merupakan forum air internasional terbesar di dunia yang diselenggarakan setiap tiga tahun sekali sejak 1997. Sebagai tuan rumah penyelenggara, Indonesia berperan penting dalam menyuarakan ide dan solusi untuk menjaga keberlanjutan sumber daya air di dunia.