TOPNEWS62.COM- Depok, Rabu (17/04/2024) Tanaman pare dengan bahasa latinnya Momordica charantia merupakan tanaman yang berasal dari Asia Tenggara, tetapi kini telah tersebar luas di berbagai belahan dunia. Tanaman ini dikenal karena buahnya yang memiliki rasa pahit dan bentuknya yang unik.

Asal usul, tanaman pare diyakini berasal dari wilayah India atau Cina. Sejak zaman kuno, tanaman ini telah digunakan dalam pengobatan tradisional karena khasiatnya yang berkaitan dengan kesehatan. Pare kemudian menyebar ke berbagai negara di Asia, Afrika, dan Amerika. Di Indonesia sendiri, pare telah lama dikenal dan menjadi bagian dari berbagai masakan tradisional.

Tanaman pare telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai penyakit, termasuk diabetes, masalah pencernaan, dan gangguan kulit. Meskipun memiliki rasa pahit yang kuat, buah pare sering digunakan dalam masakan Asia sebagai bahan tambahan untuk memberikan rasa yang unik pada hidangan.

Kandungan dan khasiat, pare mengandung berbagai zat aktif seperti polifenol dan senyawa pahit lainnya yang diyakini memiliki manfaat untuk kesehatan, terutama dalam menurunkan kadar gula darah.

Meskipun buahnya memiliki rasa yang tidak disukai oleh sebagian orang, tanaman pare terus diminati karena manfaat kesehatannya yang sudah terbukti. Dilansir dari sumber media kesehatan ternyata daun pare, atau juga dikenal sebagai daun parek, memiliki sejumlah manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh. Berikut beberapa di antaranya:

1. Menurunkan Gula Darah: Daun pare mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah, sehingga bermanfaat bagi penderita diabetes.

2. Menjaga Kesehatan Lambung: Kandungan zat antioksidan dan antiinflamasi dalam daun pare dapat membantu melindungi lambung dari kerusakan akibat radikal bebas dan peradangan.

3. Menyehatkan Kulit: Daun pare kaya akan vitamin C, yang penting untuk kesehatan kulit. Vitamin C membantu dalam produksi kolagen, yang menjaga kulit tetap kencang dan bercahaya.

4. Menurunkan Berat Badan: Daun pare dapat membantu menurunkan berat badan karena mengandung senyawa yang dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan mengurangi nafsu makan.

5. Menjaga Kesehatan Jantung: Kandungan serat dan antioksidan dalam daun pare dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan mengurangi risiko penyakit jantung.

6. Mengatasi Peradangan: Daun pare mengandung senyawa antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

7. Menjaga Kesehatan Mata: Daun pare mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata, membantu mencegah gangguan penglihatan seperti rabun senja.

Berikut adalah beberapa cara penggunaan daun pare bagi kesehatan:

· Mengkonsumsi sebagai Sayuran: Daun pare dapat dimasak dan dikonsumsi seperti sayuran pada umumnya. Daun pare sering dimasak sebagai lalapan atau direbus dan disajikan sebagai sayur.

· Membuat Jus: Daun pare dapat dijadikan jus dengan cara mengolahnya bersama dengan buah-buahan lain untuk mengurangi rasa pahitnya. Daun pare juga bisa dijadikan jus. Campur daun pare dengan air dan beberapa buah atau sayuran lainnya untuk mendapatkan jus yang sehat. Jus pare ini dapat diminum secara teratur untuk mendapatkan manfaat kesehatannya.

· Menggunakan sebagai Teh: Daun pare juga dapat dijadikan teh dengan cara merebus daun pare kering dalam air panas. Teh pare ini dapat diminum untuk membantu menurunkan gula darah. Rebus, Cuci bersih daun pare, lalu rebus dalam air mendidih selama beberapa menit. Air rebusan daun pare ini dapat diminum sebagai teh.

· Tambahkan ke Masakan: Daun pare dapat ditambahkan ke dalam masakan sayuran, tumisan, atau sup untuk memberikan rasa yang khas. Meskipun memiliki rasa pahit, daun pare bisa memberikan tambahan cita rasa yang unik pada masakan.

· Kapsul Daun Pare: Di beberapa negara, daun pare juga dijual dalam bentuk kapsul atau tablet sebagai suplemen kesehatan. Ini bisa menjadi pilihan jika Anda tidak suka dengan rasa pahitnya.

· Bubuk Daun Pare: Daun pare juga bisa diolah menjadi bubuk dan digunakan sebagai bumbu atau campuran dalam masakan.

· Pembalut: Daun pare yang sudah dihaluskan dapat digunakan sebagai pembalut pada luka atau borok, karena daun pare memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi.

Sebelum menggunakan daun pare untuk kesehatan, pastikan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan atau herbalis terlebih dahulu, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu