TOPNEWS62.COM - Jakarta, 26 Maret 2024 - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan apresiasi terhadap gagasan Yayasan Badan Wakaf Kasepuhan Cirebon terkait program "Wisata Edu Heritage Jakarta-Cirebon". Program ini bertujuan untuk memperkenalkan nilai-nilai sejarah serta meningkatkan kunjungan wisatawan domestik.

Menurut Menparekraf Sandiaga, nilai sejarah yang terdapat dalam kawasan heritage memiliki daya tarik tersendiri bagi destinasi wisata. Jakarta dan Cirebon memiliki ikatan sejarah yang kuat, yang dapat menjadi basis tema untuk program ini. Dia mengungkapkan dukungannya pada acara talkshow "The Weekly Brief With Sandi Uno" pada hari Senin (25/3/2024).

Program ini akan mengusung tema "Sunda Kelapa-Keraton Kesepuhan Cirebon, Jejak 500 Tahun Jayakarta" sebagai bentuk penghormatan terhadap peristiwa sejarah antara kedua kota. Soft launching program ini direncanakan pada tanggal 21 April 2024 di Keraton Kasepuhan Cirebon, sebagai bagian dari acara tradisi "Grebeg Syawal".

Ahmad Jazuli, Ketua Yayasan Badan Wakaf Kesepuhan Cirebon, berharap program ini dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dari Jakarta ke Cirebon. Dia menekankan bahwa Keraton Kasepuhan Cirebon masih memegang teguh tradisi dan adat istiadatnya, yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Paket wisata edu heritage ini juga mendapat dukungan dari Karaeng Turikale VIII Maros, yang menilai bahwa konsep ini bisa menjadi model bagi pengembangan destinasi wisata keraton lainnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon, Agus Sukmanjaya, menambahkan bahwa Cirebon memiliki banyak daya tarik budaya yang bisa menjadi modal pengembangan pariwisata ke depan.

Dalam acara tersebut, Menparekraf didampingi oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf, Hariyanto.