Home > Filantropi

Rakernas Lazismu 2025: Sinergi Kebajikan untuk SDGs dan Inovasi Sosial

Lazismu terus berupaya meningkatkan kontribusi untuk mengatasi masalah ketimpangan sosial di Indonesia.
Dok. Lazis Muhammadiyah
Dok. Lazis Muhammadiyah

TOPNEWS62.COM, YOGYAKARTA -- Lazismu menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2025 bertema "Sinergi Kebajikan untuk Inovasi Sosial dan Capaian SDGs" di Kaliurang, Yogyakarta, 29 November–1 Desember 2024. Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat, Ahmad Imam Mujadid Rais, menegaskan bahwa Lazismu mendukung agenda global SDGs melalui filantropi Islam, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 dan kebijakan Asta Cita pemerintahan Prabowo-Gibran.

Dok. LazisMu
Dok. LazisMu

Lazismu berkomitmen mengakselerasi enam pilar program: pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial-dakwah, kemanusiaan, dan lingkungan. Contoh konkret adalah program Kampung Berkemajuan yang akan diperluas ke lima wilayah pada 2025, dengan fokus pemberdayaan masyarakat lokal.

Pada 2024, Lazismu menghimpun dana ZISKA sebesar Rp 508,79 miliar dan menyalurkan Rp 348,21 miliar untuk berbagai program, termasuk beasiswa, UMKM, dan penanganan stunting. Lazismu juga berkomitmen pada transparansi dengan pengawasan syariah yang ketat.

Rakernas ini menjadi momentum strategis untuk menyusun rencana lima tahun ke depan, dengan fokus pada inovasi sosial dan keberlanjutan program. Dalam sambutannya, Bendahara Umum PP Muhammadiyah, Hilman Latief, menyoroti capaian Lazismu yang konsisten mendukung SDGs, hingga dinobatkan sebagai lembaga zakat terbaik oleh Bappenas pada 2022.

Lazismu juga berpartisipasi aktif dalam isu strategis nasional, seperti judicial review UU Zakat, dan terus berupaya meningkatkan kontribusi untuk mengatasi masalah ketimpangan sosial di Indonesia.

× Image