Dorong Santri Ponpes Syamsul 'Ulum Sukabumi untuk Ciptakan Konten Digital yang Bermanfaat
TOPNEWS62.COM, Sukabumi - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong santri-santri Pondok Pesantren Syamsul 'Ulum di Sukabumi, Jawa Barat, untuk memanfaatkan era digital dengan menciptakan konten digital yang unik, menarik, dan bermanfaat.
Dalam acara Santri Digitalpreneur Indonesia 2024 yang digelar di Ponpes Syamsul 'Ulum pada Kamis (23/5/2024), Sandiaga menekankan pentingnya para santri memanfaatkan peluang digitalisasi untuk menciptakan konten yang menarik dan menghibur, namun tetap memberikan manfaat bagi masyarakat. Ia juga menekankan bahwa konten tersebut bisa digunakan untuk mempromosikan potensi ekonomi kreatif (ekraf) di pondok pesantren, seperti lukisan kaligrafi.
Sandiaga menyatakan bahwa para santri dapat berkontribusi dalam memperkuat perekonomian Indonesia, terutama di sektor ekonomi digital dan ekraf. "Jika para santri dapat berkontribusi sebesar 20 persen dari total nilai tambah ekraf Indonesia yang mencapai Rp1.400 triliun, maka mereka akan turut memperkuat ekraf di Tanah Air," ujar Sandiaga.
Beliau juga mengingatkan para santri untuk menciptakan konten yang positif, tidak memecah belah persatuan, tidak berbahaya, dan bebas dari hoaks. "Harapannya, para santri bisa menghadirkan konten-konten digital yang sejuk dan jauh dari hal-hal negatif, sehingga kegiatan ini akan menjadikan santri di Sukabumi lebih kreatif dan berdaya saing," tambah Sandiaga.
Pada kesempatan tersebut, Menparekraf Sandiaga didampingi oleh Direktur Aplikasi, Permainan, Televisi, dan Radio Kemenparekraf/Baparekraf, Iman Santosa. Hadir pula Pj. Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji; Ketua Yayasan Ponpes Syamsul 'Ulum, Nyai Neni Fauziah; konten kreator Sahil Mulachela; dan Redaktur Pelaksana DetikHikmah, Erwin Dariyanto.