TOPNEWS62.COM - Jakarta, Sebagai tuan rumah World Water Forum ke-10 yang akan berlangsung di Nusa Dua, Bali, pada 18 hingga 25 Mei 2024, Indonesia telah mempersiapkan rangkaian acara yang tak hanya menggugah pemikiran tetapi juga memperkaya pengalaman budaya peserta. Dari forum utama hingga pameran seni, semuanya dirancang untuk memperkuat kesadaran akan pentingnya sumber daya air sambil memperkenalkan pesona Bali kepada para delegasi.

Wakil Ketua Sekretariat Panitia Nasional, Endra S. Atmawidjaja, yang juga Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan, menyatakan komitmen untuk menghadirkan acara terbaik. "Kami berusaha memastikan bahwa tidak hanya forum utama yang menjadi fokus, tetapi juga setiap aspek di sekitarnya," katanya.

Dalam upaya untuk merangkul peserta dalam keindahan dan kebudayaan Bali, Indonesia telah menyiapkan 280 sesi, termasuk 55 acara sampingan dan 10 sesi khusus. Acara akan dibuka dengan upacara penyucian air ala Bali, yang memadukan kegiatan tradisional dengan nilai-nilai lokal yang kaya.

Ketua Bidang V Fair and Expo World Water Forum ke-10, yang juga menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, menyoroti kontribusi Kemenparekraf dalam memfasilitasi pengalaman yang tak terlupakan bagi peserta. Salah satu highlight adalah prosesi Melukat, sebuah pengalaman budaya yang sarat makna spiritual bagi masyarakat Bali.

Tidak hanya menawarkan pengalaman budaya, Indonesia Pavilion akan menjadi pusat perhatian dengan berbagai konten pariwisata yang menarik, termasuk penggunaan teknologi realitas virtual (VR) dan penjualan paket wisata berkelanjutan. Selain itu, UMKM lokal akan memiliki kesempatan untuk memamerkan produk-produk berkualitas melalui berbagai aktivitas pameran.

Pembukaan Fair and Expo dijadwalkan pada 20 Mei 2024 di Nusa Dua Hall BNDCC, yang akan menjadi momen penting untuk memulai perjalanan melalui keajaiban dan kekayaan alam serta budaya Bali. Lokasi pameran akan tersebar di beberapa lokasi, memberikan kesempatan bagi peserta untuk merasakan keindahan dan keragaman pulau tersebut.

Setelah selesainya rangkaian acara World Water Forum ke-10, peserta juga diundang untuk menjelajahi pesona Bali melalui field trip yang direncanakan dengan baik. Dari Museum Air di Tabanan hingga keindahan alam Danau Batur Kintamani, setiap destinasi dirancang untuk menggugah hati dan memberikan wawasan yang mendalam tentang kekayaan alam Indonesia.

Dengan demikian, World Water Forum ke-10 diharapkan tidak hanya menjadi platform untuk berbagi pengetahuan tentang masalah air global, tetapi juga untuk memperkenalkan peserta kepada keindahan dan keunikan budaya Indonesia, khususnya Bali, yang tak terlupakan.