TOPNEWS62.COM - Jeddah, Dirjen PHU, Hilman Latief, mengumumkan bahwa selain Garuda Indonesia, Saudia Airlines akan menjadi maskapai pilihan untuk mengangkut Jemaah Haji Indonesia tahun 2024 dalam perjalanan mereka ke dan dari Tanah Suci.

Perjanjian kerja sama antara Dirjen PHU Hilman Latief dan Saudia Airlines telah resmi ditandatangani di Jeddah, Arab Saudi. "Alhamdulillah kita telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan Saudia Airlines terkait penyediaan transportasi udara bagi Jemaah Haji Indonesia," kata Hilman,

Menurutnya, Saudia Airlines berencana untuk mengangkut total 106.993 jemaah dan petugas haji Indonesia. Jemaah dan petugas ini berasal dari 11 provinsi yang akan diberangkatkan melalui lima embarkasi yang berbeda di Indonesia.

Pertama, Embarkasi Riau akan memberangkatkan jemaah dari Provinsi Jambi, Riau, Kepulauan Riau, dan Kalimantan Barat. Kedua, Embarkasi Palembang akan melayani jemaah dari Provinsi Sumatera Selatan dan Bangka Belitung. Sementara Embarkasi Jakarta akan melayani jemaah dari Provinsi Banten dan sebagian Jawa Barat. Embarkasi Kertajati akan memberangkatkan jemaah dari sebagian Provinsi Jawa Barat, dan Embarkasi Surabaya akan melayani jemaah dari Provinsi Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Hilman juga menyampaikan bahwa Saudia Airlines telah memberikan informasi terkait persiapan pengangkutan, termasuk kesiapan pesawat yang akan mengangkut jemaah haji Indonesia. Pesawat-pesawat ini telah memiliki jadwal penerbangan resmi yang disetujui oleh General Authority of Civil Aviation (GACA) untuk mengangkut jemaah haji.

Dalam harapannya, Hilman menginginkan agar penyelenggaraan ibadah haji tahun ini dapat berjalan lebih baik, lancar, dan terkendali. "Semoga penyelenggaraan ibadah haji tahun ini lebih baik, lancar, dan terkendali sehingga jemaah dapat beribadah tetap dalam kondisi sehat, aman, dan nyaman," ucapnya.

Dalam penutupnya, Hilman menyampaikan harapan agar layanan transportasi udara tahun ini dapat meningkatkan kualitasnya dari tahun sebelumnya. "Kami sangat berharap semoga tahun ini layanan transportasi udara lebih berkualitas dari tahun lalu," pungkasnya.

Kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Saudia Airlines menunjukkan komitmen bersama dalam memastikan kenyamanan dan keselamatan bagi jemaah haji Indonesia, serta menjaga profesionalisme dalam penyelenggaraan ibadah haji.