Home > Gaya Hidup

Sejuta Manfaat Konsumsi Makan Tomat Dan Bisa Bantu Cegah Hipertensi !

Tomat atau nama latinnya Solanum lycopersicum adalah tanaman yang berasal dari Amerika Selatan, tepatnya dari wilayah yang sekarang menjadi bagian dari negara-negara seperti Meksiko, Peru, dan Ekuador

TOPNEWS62.COM- Depok, Senin (26/2/2024) Tomat atau nama latinnya Solanum lycopersicum adalah tanaman yang berasal dari Amerika Selatan, tepatnya dari wilayah yang sekarang menjadi bagian dari negara-negara seperti Meksiko, Peru, dan Ekuador. Tanaman tomat tumbuh liar di daerah pegunungan dengan iklim yang hangat. Tanaman ini pertama kali dibudidayakan oleh suku-suku Indian di Amerika Selatan sekitar 500 SM.

Ketika bangsa Eropa pertama kali menemukan tanaman tomat, mereka menyebutnya "pomodoro" yang artinya "apel emas". Tomat kemudian dibawa ke Eropa oleh para penjelajah Spanyol pada abad ke-16. Tanaman tomat dianggap memiliki khasiat obat dan dijadikan tanaman hias sebelum akhirnya dikenal sebagai bahan makanan. Tomat baru mulai diterima sebagai makanan di Eropa pada abad ke-18.

Tomat mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin C, vitamin K, kalium, dan likopen, yang memberikan sejumlah manfaat bagi kesehatan manusia.

· Sumber Antioksidan di Tomat mengandung likopen, beta-karoten, dan vitamin C, yang merupakan antioksidan kuat yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.

· Menjaga Kesehatan Jantung: Kandungan kalium dalam tomat dapat membantu menurunkan tekanan darah, sementara likopen dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.

· Menjaga Kesehatan Mata: Tomat mengandung vitamin A yang penting untuk kesehatan mata, terutama untuk penglihatan malam.

· Menjaga Kesehatan Kulit: Kandungan vitamin C dalam tomat dapat membantu merangsang produksi kolagen, yang penting untuk kulit sehat dan muda.

· Menurunkan Risiko Kanker: Likopen dalam tomat telah dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker prostat, paru-paru, dan lambung.

· Menjaga Kesehatan Tulang: Kandungan vitamin K dalam tomat dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis.

· Menurunkan Risiko Diabetes: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi tomat dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2.

· Menjaga Kesehatan Pencernaan: Serat dalam tomat dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit.

· Menjaga Berat Badan: Tomat rendah kalori dan kaya serat, sehingga cocok untuk menjaga berat badan yang sehat.

· Menjaga Kesehatan Otak: Antioksidan dalam tomat telah dikaitkan dengan perlindungan terhadap kerusakan sel-sel otak.

Dengan berbagai manfaat kesehatan yang ditawarkannya, tomat merupakan salah satu buah yang sebaiknya dimasukkan dalam pola makan sehari-hari. Mengkonsumsi buah tomat sehari-hari bermanfaat bagi kesehatan jantung seiring makanan ini dapat berperan dalam membantu mencegah dan mengelola hipertensi atau tekanan darah tinggi, menurut sebuah studi yang diterbitkan Desember 2023 di European Journal of Preventive Cardiology.

“Tomat adalah salah satu sayuran yang paling banyak dikonsumsi, tersedia secara luas, dan terjangkau di seluruh dunia. Makanan ini termasuk bagian penting dari beberapa diet terbaik termasuk diet Mediterania," ujar penulis studi, Rosa Maria Lamuela-Raventos, PharmD, dilansir dari Antaranews, Rabu (03/01/24).

Untuk sampai pada temuan itu, para peneliti melibatkan lebih dari 7.000 orang dewasa di Spanyol yang berisiko tinggi terkena penyakit kardiovaskular.

Mereka meminta para peserta menyelesaikan kuesioner tentang gaya hidup dan status kesehatan mereka, serta kebiasaan makan, termasuk konsumsi tomat.

Konsumsi tomat harian termasuk makan tomat mentah atau produk tomat, seperti saus tomat dan gazpacho atau sup tomat dingin Spanyol. Kemudian, konsumsi tomat peserta dikategorikan menjadi empat kelompok, berdasarkan ukuran porsi yakni terendah (kurang dari 44 gram), menengah (44–82 gram), menengah atas (82–110 gram) dan tertinggi (lebih dari 110 gram).

Hasilnya, ditemukan konsumsi tomat yang lebih banyak menurunkan risiko hipertensi sebesar 36 persen, dan bahkan konsumsi tomat dalam jumlah sedang pun memiliki efek menurunkan tekanan darah. Sementara itu, perubahan yang kurang signifikan ditemukan pada peserta dengan tekanan darah tinggi.

Para peneliti berpendapat hal ini mungkin disebabkan fakta orang-orang tersebut berusia lebih tua dan memiliki tekanan darah tinggi yang sudah berlangsung lama serta faktor risiko lainnya, sehingga membuat perubahan signifikan menjadi lebih sulit.

Tomat menjadi makanan yang direkomendasikan oleh Asosiasi Jantung Amerika (AHA) untuk menurunkan hipertensi terutama karena mengandung potasium jumlah tinggi.

Pakar jantung di NYU Langone Health, Gregory Katz, MD mengatakan ada sejumlah data yang menunjukkan asupan potasium yang lebih tinggi menyebabkan tekanan darah lebih rendah.

Gregory Katz, menyebutkan bahwa belum jelas ini karena asupan potasium merupakan representasi dari pola makan sehat secara umum atau karena asupan potasium adalah representasi yang baik untuk diet rendah natrium, atau potasium saja yang terpenting.

Rekomendasi untuk mengurangi natrium dan meningkatkan kalium merupakan modifikasi gaya hidup yang sudah mapan untuk mengurangi risiko hipertensi. Meningkatkan konsumsi tomat merupakan salah satu cara efektif untuk meningkatkan diet potasium.

Selain potasium, tomat juga merupakan sumber likopen, yakni karotenoid dengan sejumlah manfaat untuk sistem kardiovaskular, antara lain efek antioksidan dan anti-inflamasi.

× Image