MER-C Kirim Tim Relawan Bantu Korban Banjir Demak
TOPNEWS62.COM - Demak, Medical Emergency Rescue Committee (MER-C), hari Selasa (19/3) mengirimkan tim relawan dari Cabang Yogyakarta untuk membantu korban banjir di Demak, Jawa Tengah.
Ketua MER-C Cabang Yogyakarta, dr. Rizki Rinaldi yang juga ikut turun ke lokasi bencana mengatakan, saat ini tenaga kesehatan dari luar wilayah Demak sangat dibutuhkan, karena banyak nakes yang juga jadi korban banjir.
“Rumah sakit juga kalau ada pasien baru harus dijemput agak jauh oleh tim RS nya biar bisa menerjang banjir. Beberapa kantor inti pemerintahan terendam, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Palang Merah Indonesia (PMI), Masjid Demak, BKKBN, RSUD Sunan Kalijaga dan beberapa RS lainnya,” kata Rizki.
Ia mengatakan, saat ini Tim Relawan MER-C yang dikirimkan sudah berada di Pusat Service Center (PSC) dan akan mendiskusikan penempatan relawan. Untuk kegiatan Tim, sementara mereka akan melakukan assessment lapangan dan ikut tim medis melakukan evakuasi.
Dikutip dari Dinkominfo Demak, hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Jawa Tengah dan jebolnya enam tanggul mengakibatkan 89 desa di 11 kecamatan yang berada di Kabupaten Demak terendam banjir. Selain itu, pada Ahad 17 Maret 2024 tanggul Sungai Wulan yang berada diperbatasan Kabupaten Demak dan Kudus juga kembali jebol.
Adapun Sebelas kecamatan yang terdampak meliputi Kecamatan Demak, Kecamatan Karangtengah, Kecamatan Sayung, Kecamatan Mranggen, dan Kecamatan Wonosalam.
Kemudian, Kecamatan Karanganyar, Kecamatan Karangawen, Kecamatan Kebonagung, Kecamatan Guntur, Kecamatan Dempet, serta Kecamatan Gajah.
Bedasarkan laporan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Demak, Senin (18/3/24), mencatat ketinggian banjir di 11 Kecamatan tersebut antara 30-80 cm. Sebanyak 93.149 jiwa terdampak dan 22.725 diantaranya mengungsi,
Saat ini Pemkab Demak telah mendirikan lokasi pengungsian di 45 titik. BPBD Kabupaten Demak hingga kini masih bersiaga dengan kondisi banjir tersebut mengingat hingga (19/03/24) Selasa banjir semakin meluas.